Memanfaatkan Sampah Dapur Anggota Pokja Kelurahan Sehat Mengikuti Pelatihan Pembuatan Eco Enzyme

  • Oct 06, 2021
  • kim pesanggrahan

Madiun - Hampir di setiap rumah, pasti menghasilkan sampah dapur. Dan untuk mengurangi sampah dapur tersebut, anggota Polkja Kelurahan Sehat mengikuti pelatihan pembuatan eco enzyme yang bertempat di Gedung Pertemuan Kelurahan Taman pada Rabu (06/10/2021). 

Pelatihan yang dibimbing oleh Indra Budi di ikuti antusias oleh para anggota pokja. Eco Enzyme itu sendiri adalah hasil fermentasi limbah dapur organik seperti ampas buah dan sayuran, gula (gula coklat, gula merah atau gula tebu) dan air. Warnanya coklat gelap dan memiliki aroma fermentasi asam manis yang kuat. Eco Enzyme bisa menjadi cairan multiguna dan aplikasinya meliputi rumah tangga, pertanian dan juga peternakan. Pada dasarnya, eco enzyme mempercepat reaksi bio-kimia di alam untuk menghasilkan enzim yang berguna menggunakan sampah buah atau sayuran. Enzim dari “sampah” ini adalah salah satu cara manajemen sampah yang memanfaatkan sisa-sisa dapur untuk sesuatu yang sangat bermanfaat. Cairan ini bisa menjadi pembersih rumah, maupun sebagai pupuk alami dan pestisidia yang efektif.

Karena kandungannya, Eco Enzyme memiliki banyak cara untuk membantu siklus alam seperti memudahkan pertumbuhan tanaman (sebagai fertilizer), mengobati tanah dan juga membersihkan air yang tercemar. Selain itu bisa juga ditambahkan ke produk pembersih rumah tangga seperti shampoo, pencuci piring, deterjen, dll.

Dengan adanya pelatihan ini, anggota Pokja dapat memanfaatkan sisa sampah dapur dengan baik dan tidak terbuang percuma.